Pola Komunikasi Keluarga Cerai Dalam Membina Perilaku Anak (Communication Pattern Divorce Family In Fostering Children’s Behavior)
DOI:
https://doi.org/10.29240/jdk.v5i2.2261Keywords:
Communication Pattern, Divorce Family, BehaviorAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi keluarga cerai dalam membina perilaku anak. Jenis penelitian yang digunakan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini merupakan data kualitatif sebagai data primer berupa gambar, kata-kata dan bukan angka-angka dalam sebuah wacana mengenai pola komunikasi keluarga cerai dalam membina perilaku anak. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil bahwa pola komunikasi yang berada di keluarga cerai cenderung tidak efektif. Pasca-cerai interaksi antara orangtua dan anak tidak akan seintents saat keluarga utuh karena kurang dibangunnya komunikasi anatara anak dan orangtua. Tetapi hal ini dapat diubah dengan membentuk pola komunikasi empatik significant others dari single mother atau single father untuk memberikan pemahaman positif bagi anak. Tujuan pola komunikasi tersebut untuk membangun kembali konstruksi konsep positif diri pada anak. Sehingga permbinaan perilaku pada anak dapat lebih mudah untuk dilakukan.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2020-11-30
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with Jurnal Dakwah dan Komunikasi agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).