Kesiapsiagaan Perpustakaan dalam Menghadapi Bencana Kebakaran
DOI:
https://doi.org/10.29240/tik.v8i2.9341Keywords:
Kesiapsiagaan, Bencana Kebakaran, Perpustakaan.Abstract
Indonesia merupakan negeri kepulaun yang berpotensi mengalami bencana alam. Kondisi geografis tersebut menyebabkan Indonesia rawan terjadi bencana. Salah satu bencana yang dihapi oleh manusia adalah bencana kebakaran. Kebakaran terjadi ketika sebuah struktur, seperti rumah atau lingkungan, pabrik, pasar, dan lain-lain, dilanda api yang mengakibatkan kerusakan dan/atau korban jiwa. Maka sangat penting sebuah istansi memiliki kesiapsiagaan dalam menghadapi becana kebakaran. Tujuan penelitian ini untuk memahami kesiapsiagaan perpustakaan dalam menghadapi bencana kebakaran. Data diperoleh melalui sumber referensi termasuk buku, jurnal, dan makalah ilmiah yang relevan dengan tema mitigasi dan kesiapsiagaan perpustaakaan serta literatur tentang bencana kebakaran. Kegiatan kesiapsiagaan bencana dilakukan secara bertahap, yaitu pencegahan, tanggapan, reaksi, dan pemulihan. Kegiatan tersebut meliputi pemeriksaan bangunan, pemeriksaan alat perlindungan kebakaran, penyediaan audio, pembuatan back-up data, pemberian rute evakuasi, melakukan asuransi, penetapan staf, pelatihan staf, pemeliharaan peralatan, sediakan daftar nama dan organisasi penting, menerbitakan SOP, verifikasi apakah lokasi sudah aman, menetapkan masa penutupan perpustakaan, melakukan pencatatan kerusakan, menempatkan koleksi ditempat aman, pemulihan data, dan analisis SOP yang ada.
Downloads
References
Admin BNPB. (2024, January 30). Bencana Indonesia 2023. Badan Nasional Penanggulangan Bencana. https://www.bnpb.go.id/infografis/infografis-bencana-tahun-2023
Aktar, T., & Tasnin, F. (n.d.). Preparedness for Fire Disaster. Adpc. https://www.adpc.net/igo/contents/iPrepare/iprepare-news_id.asp?ipid=231
BAKORNAS PB. (2007). Pengenalan Karakteristik Bencana dan Upaya Mitigasinya di Indonesia. Badan Koordinasi Nasional Penanganan Bencana.
Basuki, S. (2014). Istilah Pustaka dan Perluasannya. Universitas Terbuka. http://repository.ut.ac.id/id/eprint/4135
BNPB. (2019). Buku Saku Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana. Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
BPBD DIY. (2022, September 1). Upaya Kesiapsiagaan Hadapi Bencana. Jogjaprov. https://bpbd.jogjaprov.go.id/berita/upaya-kesiapsiagaan-hadapi-bencana
BPBD Provisi Sulawesi SelatanBPBD Provisi Sulawesi Selatan. (n.d.). Potensi Ancaman Bencana. Retrieved December 27, 2024, from https://bpbd.sulselprov.go.id/potensi-ancaman-bencana/
Cisco, J. (2014). Teaching the Literature Review: A Practical Approach for College Instructors. Teaching & Learning Inquiry: The ISSOTL Journal, 2(2), 41–57. https://doi.org/10.2979/teachlearninqu.2.2.41
Donner, W., & Rodriguez, H. (2011, January 8). Disaster Risk and Vulnerability: The Role and Impact of Population and Society. PRB. https://www.prb.org/resources/disaster-risk/
Harvey, R. (1993). Preservation in Libraries: A Reader. Bowker-Saur.
Haryanto. (2016). Kesiagaan Perpustakaan dalam Menghadapi Bencana di Perpustakaan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi, 12(1), 25–30.
IFRC. (n.d.). What is a disaster? https://www.ifrc.org/our-work/disasters-climate-and-crises/what-disaster
Kusumawati, A., & Khoiron, A. M. (2019). Metode Penelitian Kualitatif. Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo.
Laksmiwati, I., & Islamy, M. A. N. (2020). Kesiagaan Pustakawan dalam Menghadapi Bencana (Disaster Planing) di Perpustakaan Institut Seni Indonesia Surakarta. Tibanndaru: Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi, 4(1), 48–59.
Mile, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A methods sourcebook (3rd ed.). Sage.
Mustajab, R. (2023, July 20). Kasus Kebakaran di Indonesia Cetak Rekor pada Juni 2023. Data Indonesia: Data Indonesia for Better Decision. Valid, Accurate, Relevant. https://dataindonesia.id/varia/detail/kasus-kebakaran-di-indonesia-cetak-rekor-pada-juni-2023
ODPEM. (n.d.). What is a Fire? ODPEM. https://www.odpem.org.jm/fires/
Pitri, N. (2019). Kesiapsiagaan Perpustakaan dalam Menghadapi Bencana Kebakaran di DPAD Prov. Jambi. Baitul Ulum, 3(1), 18–32.
Rachman, Y. B. (2017). Preservasi dan Konservasi Bahan Pustaka. RajaGrafindo Persada.
Rachman, Y. B., & Rachman, M. A. (2015). Kesiagaan Menghadapi Bencana di Kantor Arsip Kelurahan Kota Depok. Jurnal Kearsipan, 3(1), 18–32.
Ramdhani, J. (2017, Desember). Kebakaran di Perpustakaan Nasional, Arsip dan Meja Terbakar. detiknews. https://news.detik.com/berita/d-3760586/kebakaran-di-perpustakaan-nasional-arsip-dan-meja-terbakar
Sastradihardja, S. (2017). Tanggap Bencana Kebakaran. Angkasa.
UNDRR. (2007, August 30). Definition: Disaster. https://www.undrr.org/terminology/disaster
UU No. 24 Tahun 2007. (n.d.). https://peraturan.bpk.go.id/Details/39901/uu-no-24-tahun-2007
UU No. 43 Tahun 2007. (2007). https://peraturan.bpk.go.id/Details/39968/uu-no-43-tahun-2007
World Risk Index. (2024). The World Risk Report. WeltRisikoBericht. https://weltrisikobericht.de/worldriskreport/
Yuniar, F. (2023). Kesiagaan Pustakawan dalam Menghadapi Bencana Kebakaran di Perpustakaan Universitas Bung Hatta. Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Kearifan Lokal, 3(1), Article 1.
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Imam Shidiq, Sri Rohyanti Zulaikha
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Tik Ilmeu : Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).